Ibu Kejam, Simpan 2 Anak Kandungnya di Oven hingga Tewas

Agen Bandar Poker -  Seorang ibu asal Georgia, Lamora Williams (24), tega membunuh kedua anaknya dengan memasukkan mereka ke dalam oven. Ibu tersebut akhirnya didakwa dengan dua tuduhan pembunuhan.

Dilansir dari Inside Edition, pihak berwenang di Fulton Country menyatakan bahwa jenazah yang mereka temukan di apartemen tersebut adalah Jakarter Penn dan Keyatche Penn.
Ketika diinterogasi, Lamora mengatakan kepada pihak berwenang bahwa dia meninggalkan anak-anaknya untuk merawat seorang anggota keluarga yang sakit.

Namun, berdasarkan bukti yang ada, ayah dari dua anak laki-laki tersebut, Jameel Penn, memanggil polisi ke rumah setelah Lamora menghubunginya melalui obrolan video dan menunjukkan kepadanya kejadian mengerikan yang sedang berlangsung tersebut.

"Setelah aku melihat hal itu, kamu tahu, aku langsung menghubungi polisi," kata Jameel Penn kepada Atlanta Journal Constitution.

Dari laporan CBS46, penyidik mengatakan bahwa kedua anak tersebut ditemukan dengan luka bakar di sekujur tubuh mereka. Penyidik juga mengeluarkan oven tersebut dari rumah sebagai barang bukti.

Perpisahan dengan Suami, Jadi Alasan Lamora Bunuh Kedua Anaknya

Dari surat penangkapan yang dikeluarkan, Lamora dituduh memasukkan anak-anaknya ke dalam oven pada minggu lalu. Pihak keluarga menyatakan bahwa Lamora menderita sakit mental sepanjang hidupnya dan menderita depresi pasca-melahirkan.

"Mora tidak benar-benar melakukannya. Dia belum sepenuhnya baik dengan apa yang sempat terjadi tiga bulan lalu, ketika ayah dari anak-anaknya meninggalkannya. Aku mengatakan kepada Jameel bahwa sesuatu yang tragis akan terjadi. Lamora akan melakukan sesuatu untuk anak-anak itu, dia akan melakukan sesuatu untuk dirinya sendiri," cerita ibu Lamora, Brenda Williams.

Selain didakwa dengan dua tuduhan pembunuhan, Lamora juga menerima tuduhan mengenai kekejaman terhadap anak-anak. Dia akan kembali ke ruang sidang pada akhir bulan ini.

Layanan pemakaman untuk kedua anak tersebut direncanakan akan diadakan pada Sabtu (21/10/17). Jameel Penn akhirnya membuat halaman GoFundMe untuk mengenang anak-anaknya.

"Aku ingin semua orang menggunakan ceritaku sebagai sebuah uluran tangan, aku kehilangan dua anak laki-laki karena sebuah kekerasan dan aku ingin membuat suatu perbedaan dalam kehidupan orang lain untuk mencegah anak terluka," tulis Jameel di halaman tersebut.